Jejamo.com, Tulangbawang Barat – Komunitas Ragsa Tulangbawang Barat kembali memproduksi buku kumpulan cerpen. Kali ini bertitel “Seindah Rato”. Buku kumpulan cerpen ini merupakan yang keempat dari Komunitas Ragsa, setelah tiga buku sebelumnya terbit pada 2015 lalu, yaitu “Batu dari Tuhan Menyadarkan Anaya”, “Dia atau Dia”, dan “Janji untuk Surti”.
Untuk “Seindah Rato”, ada 8 penulis yang menyumbangkan karya, lima penulis dari Tulangbawang Barat, satu penulis dari Lampung Tengah, dan dua penulis dari Jakarta. Adapun jumlah cerpen yang termuat sebanyak 12 buah.
Ketua Komunitas Ragsa, Bambang Suntoro, mengatakan, dalam pembuatan buku “Seindah Rato” melibatkan lebih banyak anak-anak muda. “Termasuk untuk model cover dan fotografernya yang merupakan asli dari Tulangbawang Barat,” kata dia kepada jejamo.com lewat surat elektronik, Kamis, 18/2/2016.
Pengambilan foto cover dilakukan di Tugu Rato yang merupakan ikon kebanggaan Kabupaten Tulangbawang Barat. Yang juga patut disyukuri, lanjut Bambang, dalam buku ini juga ada sumbangsih dari penulis luar daerah, yaitu dari Lampung Tengah dan Jakarta.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com