Jejamo.com, Bandar Lampung – Komunitas Talasemia Assistance Lampung menggelar kegiatan talkshow tentang penyakit talasemia. Acara berlangsung di Cafe Dawiel’s Jalan Kartini, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, Sabtu, 6/5/2017, pukul 15.00.
Selain talkshow kegiatan dilanjutkan pembacaan puisi dari Yoga Pratama dari Malam Puisi dan sesi sharing serta band yang menggarap lagu talasemia.
Ketua pelaksana Jefri Suwanto menjelaskan, kegiatan ini digelar untuk menyampaikan sekaligus sosialisasi apa itu talesemia dan mengumpulkan dana untuk membantu bagi penderitanya.
“Talasemia merupakan salah satu penyakit kelainan darah dan penderita harus melakukan transfusi darah rutin biasanya tiga sampai empat kantong,” ujarnya kepada Jejamo.com.
Lanjut Jefri, dirinya mengajak masyarakat agar dapat menjadi pendonor darah tetap agar dapat membantu penderita penyakit talasemia.
“Sebenarnya sudah ada tapi momentum tertentu kami masih butuh banyak darah dan kami juga akan terus melakukan kegiatan seperti ini. Kegiatan ini juga bekerja sama dengan PMI Lampung,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan, dengan adanya event seperti ini semoga semakin banyak pendonor. Ia berharapa, ada komunitas yang fokus terhadap penyakit talasemia.
“Yang baru ada itu hanya Perhimpunan Orangtua Penderita Talasemia Indonesia. Dengan ada komunitas yang kami dirikan akan terus terus berkoordinasi dengan PMI. Dalam kegiatan ini juga kami mengundang narasumber dari PMI dokter Aditya,” ungkapnya.
Dia menambahkan, sebelumnya pada tahun 2013, ada ajang serupa yang digagas Yopie Pangkey.
“Kita ingin audiens makin peduli dengan penderita talasemia,” ujarnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
