Jejamo.com, Bandar Lampung – Nikmatnya nasi uduk yang dipadu rendang jengkol, dan ditambah tempe dan tahu serta kerupuk, cukup digemari warga Bandar Lampung. Wabilkhusus, warga yang bermukim di sekitar Jalan Dr. Harun I, Kotabaru, Tanjungkarang Timur.
Mentari (23), pedagang uduk jengkol, mengaku, setiap hari mampu menghabiskan 1,5 kilogram jengkol. Untuk beras, ia mengakui menghabiskan 3 kilogram buat membuat uduk ini.
Mentari juga mengklaim, harga uduk jengkol yang ia bikin cukup terjangkau kantong warga sekitar.
“Saya jual nasi uduk pakai jengkol Rp8.000. Kalau nasi uduk plus jengkol dan telur Rp10 ribu. Nasi uduk pakai tempe plus tahu Rp10 ribu,” ujarnya kepada jejamo.com, Kamis 21/4/2016.
Mentari menambahkan, menu nasi uduk jengkol yang dijual setiap hari di sini bermacam-macam. Banyak warga yang gemar menikmati nasi uduk jengkol tersebut.
“Setiap hari saya buat menu jengkol berbeda-beda. Seperti hari ini saya buat jengkol rendang dan kemarin saya buat jengkol sambel. Yang sangat diminati pembeli yaitu nasi uduk jengkol sambel,” kata dia.
Buat pembaca jejamo.com, silakan meluncur ke lokasi jika minat icip-icip uduk jengkol ini tidak tertahan lagi. Uduk jengkol, nikmatnya pol.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com