Jejamo.com, Tanggamus – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Tanggamus melakukan kunjungan kerja ke Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Pematangsawa.
Ketua Apdesi Kabupaten Tanggamus, Zudarwansyah, mengatakan, kunjungan tersebut merupakan kunjungan mereka yang ke 12 dari 20 kecamatan yang ada. Selain sebagai upaya untuk mempererat silaturahmi, kunjungan tersebut untuk menampung aspirasi dari kepala pekon serta mencarikan solusinya.
Menurutnya, sebagai wadah konsolidasi serta pemersatu DPC Apdesi berkewajiban hadir langsung bertemu dan bertatap muka. Hal ini sekaligus untuk menggali potensi yang ada, serta menerima masukan dari kepala pekon dalam hal penyusunan rencana pembangunan serta pelayanan kerja kepada masyarakat.
“Apdesi mengapresiasi gagasan dan langkah yang akan dilakukan kepala pekon se-Kecamatan Pematangsawa untuk membuat badan jalan yang bisa dilalui kendaraan roda empat, mulai dari Pekon Telukbrak sampai ke Pekon Tampangtua. Apalagi mengingat selama ini delapan pekon bagian pesisir tersebut masih terisolir, hanya bisa ditempuh melalui jalur laut,” jelasnya kepada Jejamo.com, Selasa, 16/11/2021.
Dijelaskan Zudarwannsyah, mereka sangat mendukung harapan kepala pekon tersebut dan akan berupaya membantu merealisasikannya dengan mengajukan proposal pembangunan ke Pemkab Tanggamus, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Menurut dia, akses infrastruktur jalan tersebut sangat vital, mengingat pembuatan serta pembangunannya menjadi prioritas, karenanya delapan kepala pekon tersebut sepakat akan mengaangarkannya dari Dana Desa bila Pemkab Tanggamus belum menjadikan hal itu menjadi prioritas.
Sementara itu, Ketua DPK Apdesi Pematangsawa, Afriayal, menyambut baik rencana DPC Apdesi yang akan memperjuangkan pembangunan jalan tembus delapan pekon tersebut ke Pemkab Tanggamus.
“Semoga rencana tersebut bisa terealisasi, sehinga keluar masuk barang dan hasil bumi dari delapan pekon tidak terhambat, mengingat selama ini faktor cuaca menjadi salah satu penentu lancarnya arus transportasi, baik laut maupun daratnya,” ungkapnya.(*)[Zairi]