Sabtu, November 9, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Manajemen Lembah Hijau Kirim Pawang Gajah Pasang GPS Collar di Jambi

Pawang gajah dari Lembah Hijau ikut pasang GPS Collar di Jambi. | Dokumentasi

Jejamo.com, Bandar Lampung – Taman Wisata dan Satwa Lembah Hijau, Bandar Lampung mengirimkan mahout (pawang) untuk ikut membantu pemasangan dan penggantian GPS Collar pada gajah liar di daerah Sio Suo dan Sekalo, Kabupaten Tebu, Jambi.

Pengiriman Mahout tersebut bernama Aprianto ini merupakan kontribusi Lembah Hijau atas kepeduliannya terhadap satwa-satwa liar.

Koordinator Elephant Respons Unit (ERU) Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Nazaruddin mengatakan, Mahout Aprianto berada di daerah Sio Suo dan Sekalo, Kabupaten Tebu, Jambi, selama 20 hari.

“Dari 4 Juli 2019, Mahout ini bersama tim melakukan penggantian serta pemasangan GPS Collar pada gajah liar di Jambi, yang diberi nama Freda Indah Cinta dan pembukaan GPS collar gajah liar Ana,” ujarnya, Sabtu, (27/7/2019).

“Tim terdiri dari Taman Nasional Way Kambas, ERU/KHS, BKSDA Jambi, FZS, Taman Satwa Lembah Hijau Lampung, Bali Elephant Camp, FKH Unsyiah Aceh , dan Polda Jambi,” lanjutnya.

Nazaruddin mengungkapkan, Lembah Hijau selama ini selalu berkontribusi aktif bergerak dibidang konservasi, ia pun mengapresiasi Lembah Hijau sebagai lembaga konservasi begitu besar atas kepeduliannya dalam penanganan satwa.

“Mudah-mudahan ke depan apa yang dilakukan Lembah Hijau ini bisa menggerakkan lembaga konservasi lainnya,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan tujuan pemasangan GPS Collar adalah untuk monitoring keberadaan kelompok gajah liar. Maka itu, pihaknya mengganti GPS Collar yang baru.

“Karena GPS Collar yang lama baterainya habis, sehingga dipasang yang baru untuk memantau kelompok gajah liar yang ada di
daerah Sio Suo dan Sekalo, Kabupaten Tebu, Jambi, tersebut,” tandasnya. [Andi Apriyadi]

Populer Minggu Ini