Jejamo.com, Italia – Manajer Andrea Iannone Carlo Pernat memperdiksi bahwa musim 2016 ini merupakan seri terakhir bagi pabalap kebanggaan Italia Valentino Rossi berlaga di ajang MotoGP. Kepada Gazetta Delo Sport, Selasa, 12/1/2016, Carlo mengatakan kemungkinan besar Rossi akan pensiun pada akhir musim ini. Hal ini juga menjadi akhir bagi duet Rossi dan Lorenzo di tim Movistar Yamaha.
Carlo mengatakan, selama ini Marquez dianggap sebagai penerus kebintangan Rossi dalam ajang balap motor nomor satu dunia itu. Namun setelah insiden di Malaysia, pamor pebalap asal Spanyol itu memudar dan kehilangan respek dari para pecinta MotoGP.
Carlo juga meramalkan, pada musim 2016 ini akan tetap menjadi ajang persaingan bagi tiga pelabap yaitu Rossi, Lorenzo dan Marquez dalam perebutan gelar juara dunia. Namun atmosfernya akan jauh berbeda dibanding musim lalu.
Musim ini mereka harus beradaptasi lagi dengan regulasi yang ditetapkan oleh Dorna selaku otoritas tertinggi MotoGP.
Regulasi yang menyulitkan pebalap diantaranya adalah penggunaan ban Michellin menggantikan Bridgestone. Selama ujicoba beberapa waktu lalu masih banyak pebalap kesulitan untuk tampil baik dengan ban dari produsen asal Prancis itu.
Bahkan beberapa perubahan radikal dilakukan oleh tim-tim pabrikan, seperti Yamaha yang menbuat tangki bahan bakar di bagian belakang motor.
Selain mengantisipasi penambahan volume bahan bakar, hal itu diyakini sebagai upaya Yamaha untuk mendapatkan daya cengkram terbaik bagi motor mereka M1 kala melaju dengan Michellin.(*)