Jejamo.com, Bandar Lampung – Andre (34), warga Kemiling, Bandar Lampung, meraup keuntungan lumayan dari usaha penukaran uang.
Andre mengatakan, sejak memasuki H-10 Lebaran, ia sudah mencari keuntungan dengan menjajakan jasa penukaran uang. Ia mengaku, sehari bisa untung Rp500 ribu sampai Rp1 juta.
“Sudah dari H-10 saya bekerja begini. Namun, belum seberapa ramai seperti hari ini karena bank masih banyak yang buka. Orang yang menukar pun tidak mengantre,” ujarnya kepada jejamo.com, Senin, 4/7/2016.
Tarif penukaran uang sudah ditentukan oleh Andre. Kalau menukar Rp50 ribu dipotong Rp5.000, sedangkan Rp100 ribu dipotong Rp10 ribu.
“Saya cuma ambil keutungan Rp5.000 sampai Rp10 ribu sekali transaksi penukaran uang. Sejak H-6 sehari saya mendapat keuntungan mencapai Rp1 juta lebih. Kerjaan seperti ini sudah saya lakukan selama 10 tahun,” terangnya.
Ia menambahkan, dalam sehari, ia membawa uang untuk penukaran Rp15 juta hingga Rp20 juta. Sehari, uang yang ia bawa ludes ditukar warga yang membutuhkan.
“Walaupun ada potongan, warga masih banyak yang minat. Kemungkinan warga malas kalau menukar di bank karena harus mengantre. Kalau tukar sama saya kan tidak harus mengantre. Sehari bawa Rp15 juta-Rp20 juta, bisa habis sebab mendekati Lebaran,” kata dia.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com