Jejamo.com – Sejak lama susu sudah dikenal sebagai sumber protein yang baik bagi pertumbuhan anak. Banyak pula orang tua yang menggunakan susu untuk memenuhi asupan protein bagi anak-anaknya. Namun bagaimana caranya jika sang anak tak suka susu?
Memang tak sedikit anak-anak yang tidak menyukai susu terutama jika diminum sebagai pelengkap sarapan. Lalu bagaimana menyiasatinya? Dokter spesialis anak Yoga Davaera membagi tips bagi orang tua yang bingung dengan kondisi ini.
Menurut Yoga, jika sang anak tak suka susu, asupan protein lain bisa jadi pilihan. “Protein susu bisa disiasati dengan protein dari sumber makanan lain seperti daging ayam,” ujarnya, Sabtu 13/2/2016. Seperti dikutip dari Tempo.co.
Namun, ia mengingatkan bahwa selain mengandung protein, susu juga mengandung sumber kalsium yang penting untuk tumbuh kembang anak. “Kalsium yang terdapat dalam susu ini juga bisa disiasati, misalnya dengan tulang. Kalau kita makan ayam, ya ayamnya di presto, sehingga kandungan kalsiumnya juga bisa dikonsumsi,” terangnya.
Ia mengatakan bahwa tulang merupakan salah satu sumber kalsium yang bisa mengganti kalsium yang terkandung dalam susu. Tak hanya tulang ayam, menurutnya orang tua juga bisa menyiasatinya dengan ikan. “Tapi, ikan yang bisa dimakan tulangnya misalnya ikan teri,” kata Yoga lagi.
Selain itu, sumber kalsium juga bisa didapat melalui suplemen makanan yang banyak tersedia di pasaran. Namun menurut riset, khasiat multivitamin ini tidak sebaik sumber makanan. “Kalau dari suplemen kita hanya dapat kalsium tapi kalau dari sumber makanan, kita bisa dapat sumber vitamin dan mineral lainnya juga,” tuturnya.(*)
Tempo.co