Jejamo.com – Militer Amerika Serikat melalui kantor pusat Pentagon merilis sebuah video detik-detik ketika pesawat AS mengebom gudang uang milik ISIS di Kota Mosul, Irak. Rekaman yang bewarna hitam putih tersebut memperlihatkan bagaimana dahsyatnya bom seberat 900 kilogram tersebut menghancurkan sebuah gedung.
Dalam video berdurasi 39 detik itu terlihat awan putih dan sejumlah uang berhamburan setelah bom menghantam gedung tersebut. Sayangnya masih belum ada pihak lain yang mengkonfirmasi serangan tersebut.
Pihak Pentagon mengatakan jutaan dolar telah hancur bersama dengan hancurnya gedung tersebut. Namun mereka belum memiliki angka pastinya. Sementara serangan itu dilakukan pada 11 Januari 2016 lalu. Seperti dilaporkan Liputan6.com dari ABCNews, Sabtu, 16/1/2016.
Pentagon juga menjelaskan bahwa serangan pada fasilitas penyimpanan uang milik ISIS ini bukan kali ini saja telah mereka lakukan. Namun aksi kali ini menurut mereka adalah yang terbesar.
Pentagaon menduga selain uang jutaan dolar dalam bentuk dolar AS, gudang itu juga menyimpan uang dinar setempat dan mata uang negara lainnya.
ISIS membutuhkan dana dalam jumlah besar untuk membayar konpensasi atas tentaranya yang tewas dan sebagai pembayaran gaji bagi tentara yang masih aktif.
Pejuang asing adalah yang mendapat bayaran paling mahal di ISIS. Mereka digaji hingga US$ 1.000 per bulan.
Tidak seperti Al Qaeda yang bersifat laten. ISIS memiliki wilayah teritorial sehingga membutuhkan dana yang besar untuk menjamin sekolah-sekolah tetap aktif dan mendanai sistem kesejahteraan untuk menjaga loyalitas anggota mereka.(*)
Liputan6.com