Jejamo.com, Bandar Lampung – Sejak sekolah di SMAN 2 Martapura, OKU Timur, Sumatera Selatan, model Tanti sudah suka dengan aerobik. Awalnya, saat SMA, ia pernah ikut lomba aerobik. Kemudian ia diajak artis Yurike Prastica ke Jakarta.
Tanti sempat mendapat kursus singkat oleh instruktur aerobik nasional itu. Selepas kursus singkat itu, Tanti kemudian makin kepincut dengan olahraga ini. Itulah awal mula ia menyukai aerobik.
Saat menjelang kelulusan, Tanti sudah berpikir untuk meneruskan hobi aerobiknya itu di sekolah yang khusus. Setidaknya kampus olahraga yang di dalamnya ia bisa mengeksplorasi kemampuan aerobiknya
“Pilihannya ke STO STKIP Dharma Wacana. Alhamdulillah diterima dan kuliah sampai dengan sekarang sedang urus skripsi,” ujarnya kepada jejamo.com, Sabtu, 8/4/2017.
Tanti mengakui, dengan aerobik, tubuhnya makin bugar, sehat, energik, dan…makin cantik.
“Yang pasti bikin sehat karena itu kan olahraga yang berguna buat tubuh,” katanya.
Baca:Â Model Lampung Tanti: Si Cantik Melankolis.
Tanti bercerita, aerobik yang ia dalami dan ajarkan kepada orang lain itu dari antara lain ritmik, body language, salsa, billy dance, dan zumba.
Kata Tanti, tidak butuh lama untuk menjadi orang yang menyukai dan memiliki dasar-dasar aerobik yang baik. Menurut Tanti, dalam kisaran dua bulan seseorang sudah bisa mahir aerobik jika serius menggelutinya.
“Seminggu mesti latihan tiga minggu sekali. Itu harus kalau mau punya dasar aerobik yang memadai,” katanya.
Tanti tercatat pernah menjadi juara aerobik beberapa kali. Beberapa prestasi moncernya di bidang aerobik itu adalah:
Juara I Lomba Aerobik Tingkat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2012
Juara II Lomba Aerobik Sophie Paris di Belitang Gumawang Tahun 2013
Juara II Lomba Aerobik di Belitang Gumawang Tahun 2013
Juara I Lomba Aerobik di GOR Jurai Siwo Kota Metro Tahun 2014
Juara I Lomba Senam Lantai di Bandar Lampung Tahun 2014
Juara I Lomba Senam Gombath di Mall Boemi Kedaton Tahun 2015
Soal pengalaman menjadi instruktur aerobik, Tanti punya beberapa. Di antaranya menjadi instruktur di sekolah, kepolisian, dan tempat lainnya.
Tanti juga pernah instruktur aerobik pada Car Free Day setiap hari Minggu di Tugu Adipura Bandar Lampung. Selain itu, khusus kelas cewek, ia juga menjadi instruktur fitness.
“Kalau untuk instruktur fitness ya dari sejak aku di Palembang sudah sering. Makin sering lagi pas pindah ke Bandar Lampung dan Metro,” ujarnya.
Tanti menuturkan, jika dibandingkan dengan aerobik, menjadi instruktur fitness jauh lebih sulit. Pasalnya, jika di aerobik orang banyak tinggal mengikuti  gerakan instruktur, kalau di fitness tidak demikian.
“Kalau di fitness kan paling banyak aku jadi instruktur untuk tiga orang. Kalau  aerobik meski banyak mereka tinggal ikuti gerakan. Di fitness tidak demikian, mesti satu-satu dipandu sampai target yang klien inginkan tercapai. Misal mencapai berat badan tertentu,” katanya.
Untuk aerobik, Tanti punya obsesi memiliki sanggar sendiri. Baginya, mempunyai sanggar aerobik sendiri adalah cita-cita yang sudah ia pancangkan sejak lama.
“Pengen banget sih punya sanggar sendiri. Kalau punya sanggar sendiri kan bisa punya penghasilan sendiri. Bisa mandiri, enggak bergantung lagi pada orangtua,” ujarnya.
So, jika kamu tertarik menjadikan si cantik melankolis ini menjadi instruktur, follow saja akun Intagramnya: tanti_riadi. Atau hubungi Tanti pada nomor ponsel 081282521509.(*)
Laporan Adian Saputra, Jurnalis Jejamo.com
Sukses selalu tan @tanti_riadi