Jejamo.com, Lampung Selatan – Perhelatan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-47 tingkat Kabupaten Lampung Selatan tahun 2018 telah resmi dimulai di Lapangan Cipta Karya Kalianda, Senin malam, 12/2/2018.
Pembukaan MTQ secara resmi ditandai dengan pemukulan bedug oleh perwakilan Gubernur Lampung Adnan Sabirin dan Ketua DPRD Lampung Selatan Hendry Rosyadi disaksikan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan serta Sekretaris Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Lampung Wasril Purnawan dan Forkopimda Lampung Selatan.
Zainudin Hasan dalam sambutannya berharap agar MTQ tingkat Kabupaten Lampung Selatan dari waktu ke waktu bisa menjadi lebih baik. Bukan hanya sekadar event rutin yang digelar setiap tahun.
“Tujuan penyelenggaraan MTQ ini bukan hanya sekadar mencari juara. Tetapi di balik itu apa yang bisa memotivasi, membumikan Alquran di Lampung Selatan khususnya dan Provinsi Lampung umumnya. Maka hendaknya perlombaan MTQ ini menjadi iktibar bagi kita semua,” ujar Zainudin dikutip dari situs resmi Pemkab Lampung Selatan.
Ia menegaskan seluruh peserta MTQ tahun 2018 harus warga asli Lampung Selatan. Zainudin juga mengingatkan kepada dewan hakim untuk melakukan penilaian secara objektif dan penuh rasa tanggung jawab.
“Saya meminta kepada seluruh peserta dan dewan hakim, bertandinglah secara jujur. Bagi peserta yang bukan berasal dari Lampung Selatan untuk tidak melanjutkan perlombaan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua LPTQ Kabupaten Lampung Selatan Supriyanto dalam laporanya menyampaikan, tema MTQ ke-47 adalah “Cinta Alquran, Cinta Masjid.” Kegiatan ini akan dilaksanakan dari tanggal 12 sampai 16 Maret tahun 2018.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai syiar memasyarakatkan kecintaan terhadap Alquran. Serta untuk meningkatkan kemampuan seni baca dan mendalami isi kandungan Alquran,” terang Supriyanto.
Selain itu sambungnya, pelaksanaan MTQ juga bertujuan sebagai sarana dalam rangka seleksi qori-qoriah, hafiz-hafizah yang akan dipersiapan, dibina, dan dilatih untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Lampung.(*)