Jejamo.com – Sebanyak enam jurnalis akan menjalani persidangan di Prancis atas penayangan foto topless Duchess of Cambridge Kate Middleton saat berlibur dengan suaminya, Pangeran William, di rumah penginapan mewah di Chateau D’Autetsatu, Prancis selatan, pada 2012 lalu.
Keluarga Kerajaan Inggris memprotes keras foto topless setengah telanjang Duchess of Cambridge yang dimuat di sejumlah media cetak di Prancis tersebut.
Sejumlah fotografer dikabarkan menguntit acara berlibur pasangan keluarga Kerajaan Inggris ini. Dengan menggunakan lensa kamera jarak jauh, mereka mengambil foto Duchess of Cambridge yang sedang berdiri di balkon rumah mewah milik sepupu Ratu Inggris Elizabeth II, Viscount Linley.
Majalah selebritas terkenal Prancis, Closer, memuat foto topless Duchess of Cambridge di halaman depan pada September 2012.
Seminggu kemudian, foto topless itu muncul di beberapa media di Eropa, seperti di Denmark, Irlandia, Italia, dan Swedia. Majalah Chi, yang dimiliki mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, ikut memuat foto Duchess of Cambridge.
Pengadilan mengumumkan, keenam terdakwa terdiri atas empat orang dari majalah Closer, yakni pemimpin redaksi, pemimpin Mondadori Press Group sebagai perusahaan yang menerbitkan Closer, dan dua fotografer, serta dua orang dari harian La Provence: fotografer dan salah satu staf senior.
Namun Direktur La Provence membantah fotografernya melakukan pemotretan foto topless Duchess of Cambridge.(*)
Tempo.co