Jejamo.com – Para peneliti kembali menemukan bukti baru terkait virus zika. Virus ini rupanya bisa menyebabkan gangguan system saraf yang dapat mengakibatkan kelumpuhan.
Hal ini dibuktikan dengan sampel darah 42 pasien yang positif terjangkit virus Zika. “Pasien cenderung memburuk lebih cepat dari biasanya selama fase akut dari penyakit,” ujar pemimpin tim peneliti Profesor Arnaud Fontanet dari Institut Pasteur di Paris.
Sindrom Guillain-Barre atau gangguan sistem saraf, diawali dengan melemahnya otot dan dalam beberapa kasus menyerang pernapasan dan membutuhkan pelayanan intensif untuk hal ini.
“Ini adalah respon langka terhadap infeksi ini, melihat sistem imun yang menyerang saraf periferal,” lanjutnya sebagaimana dilansir merdeka.com.
Berdasarkan temuan ini, sejumlah ahli semakin mempertanyakan kemungkinan fenomea medis lain akibat dampak virus Zika.
Para peneliti kini mewaspadai setiap Negara dengan potensi virus zika tinggi harus mempersiapkan penanganan ekstra terkait kasus gangguan saraf.(*)
