Berita Lampung Tengah, Jejamo.com – Pembina Persaudaraan Setia Hati Teratur (PSHT) Lampung Tengah Mustafa, hadiri kegiatan pengesahan warga baru dan wisudawan perguruan tersebut, Selasa (19/10) malam.
Kegiatan yang diselenggarakan di aula balai Kampung Kalirejo itu, diikuti oleh ribuan anggota dan juga pengurus PSHT dari Kalirejo, Lampung, dan urusan dari PSHT pusat di Madiun, Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Mustafa mengatakan jika PSHT diharapkan bisa menjadi organisasi teladan yang mampu menyatukan seluruh kelompok dan elemen di masyarakat Lampung Tengah pada khusunya.
“PSHT adalah organisasi besar dan mempunyai pengikut yang tersebar di seluruh Indonesia. Kita jangan sampai terpecah dan jangan mudah terprovokasi oleh ajakan-ajakan yang justru memecah belah,” kata Mustafa.
Ia juga mengatakan, sebagai pembina PSHT dirinya siap membesarkan dan menjadikan PSHT sebagai organisasi yang terpandang. Usaha untuk mewujudkan itu, dirinya telah membangun kesekretariatan PSHT di Kampung Karangendah, Terbanggi Besar.
Pada kesempatan itu juga, Mustafa memberikan bantuan uang pembinaan sebesar Rp25 juta. Ia berharap, uang tersebut bisa bermanfaat bagi pengembangan organisasi PSHT di Lamteng.
Sementara Ketua Cabang PSHT Lamteng Hanto Wahono mengatakan, pengesahan warga baru dan wisuda anggota PSHT biasa dilakukan pada Bulan Suro seperti sekarang ini. Total pengesahan warga yang diwisuda adalah sebanyak 206 anggota.
“Di Lamteng total ada 800 anggota PSHT yang tersebar di kecamatan. Diharapkan mereka memiliki budi pekerti yang luhur, menjaga persatuan dan kesatuan, serta bisa selamat dunia akhirat,” ujarnya.
Pengesahan dan wisuda warga PSHT juga dihadiri oleh dewan pusat yang diwakili oleh Mulyono. Serta dewan pengesah antara lain Sugeng Pratama, Bambang, Edi Sukeman, Sahrulloh, Mukri, dan Sarbini.(*)
Jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya