Jejamo.com, Lampung Tengah – Berakhirnya masa jabatan Mustafa, baik sebagai wakil bupati maupun bupati Lampung Tengah, ditutup dengan permintaan maaf dari pemimpin muda tersebut.
“Tak ada gading yang tak retak, tak ada manusia yang sempurna, demikian pula seorang pemimpin. Karena itu kepada seluruh warga Lampung Tengah saya sampaikan permohonan maaf, untuk semua kesalahan dan kekurangan selama saya menjabat,” kata Mustafa, Minggu 29/11/2015.
Mustafa mengakui, masih banyak program dan rencana pembangunan Lamteng yang belum tuntas. Semua yang telah dimulai harus dilanjutkan untuk kepentingan seluruh warga Lamteng.
Karena itu sebagai bentuk tanggung jawabnya, ia maju sebagai calon bupati Lamteng dalam pilkada Desember 2015 mendatang.”Jika mendapat kesempatan, saya akan meneruskan pembangunan Lamteng yang telah dimulai,” kata Mustafa.
Mustafa merasa yakin, jika warga Lampung Tengah bersatu, merapatkan barisan, kabupaten ini bisa maju, dan memiliki potensi untuk menjadi hebat, untuk menjadi ‘Mantab’ luar biasa.”Kita semua bisa mewujudkan kesejahteraan Lamteng bersama-sama,” kata dia.
Sejumlah pencapaian yang telah dilakukannya baik semasa menjabat wakil bupati maupun penjabat bupati menggantikan A. Pairin dimana situasi Lampung Tengah dalam kearah dalam keadaan defisit (uang pembangunan nyaris tidak ada).
Namun Mustafa terus berjuang keras untuk mencari anggaran dan merealisasikan apa yang menjadi keinginan masyarakat Lampung Tengah.
Mustafa juga menyampaikan harapannya, siapapun yang kelak mendapat amanah untuk memimpin, dapat melanjutkan program-program yang sudah berjalan baik dan bermanfaat untuk warga Lamteng. Mampu membuat terobosan sebagai solusi nyata untuk mengatasi semua persoalan Lamteng.
Tak lupa ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran di lingkungan Pemkab Lamteng yang telah mendampinginya untuk bersama-sama membangun Lampung Tengah yang lebih baik.
“Tak bisa dipungkiri, selalu ada kelemahan dan kelebihan dalam sebuah kepemimpinan. Kami tidaklah sempurna, namun kami senantiasa berusaha melakukan yang terbaik. Mari kita bangun Lampung Tengah menjadi lebih maju dan sejajar dengan kabupaten maju lainnya di Indonesia,” pungkasnya. (*)
Jejamo.com