Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Mutilasi Dua Anaknya, Brigadir Petrus Diduga Idap Schizoprenia

Brigadir Petrus Bakus diduga membunuh dan memutilasi dua anak kandungya | ist
Brigadir Petrus Bakus diduga membunuh dan memutilasi dua anak kandungya | ist

Jejamo.com, Kalimantan Barat – Febian (5) dan Amora (3) tewas setelah dibunuh oleh ayahnya sendiri seorang anggota Polisi di Kalimantan Barat Brigadir Petrus Bakus.

Tak hanya dibunuh, mayat Febian dan Amora juga dimutilasi oleh ayahnya. Peristiwa itu terjadi pada Jumat, 27/2/2016.

Setelah membunuh Febian dan Amora, Petrus kemudian hendak membunuh istrinya Windi. Namun Windi terbangun dan minta diamblikan air terlebih dahulu. Saat Petrus mengambil air Windi kemudian lari ke luar rumah dan meminta pertolongan.

Tak lama kemudian Brigadir Petrus kemudian diringkus dan mengaku bersalah. Petrus mengaku nekat memutilasi kedua buah hatinya karena menjalankan bisikan Tuhan.

Menurut Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Arief Silistyanti, pihaknya akan memeriksa kondisi kejiwaan Brigadir Petrus. “Namun pemeriksaan psikiater menunggu waktu kurang lebih satu minggu untuk menunggu tersangka menenangkan diri,” jelasnya seperti dilansir jejamo.com dari detik.com, Sabtu, 27/2/2016.

Saat berada dalam tahanan, Petrus terus meracau, ia mengaku mendapatan bisikan dan perintah Tuhan untuk membunuh anaknya. Diduga ia menerita Schizoprenia.(*)

 

 

Populer Minggu Ini