Jejamo.com, Bandar Lampung – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung menegaskan posisi netral memasuki tahun politik. Hal tersebut seperti disampaikan Wakil Rais Syuriyah PWNU Lampung KH Khairuddin Tahmid, jelang Konferensi Wilayah (Konferwil) NU Lampung, Kamis-Sabu, 8-10 Maret 2018.
Tahun 2018 Provinsi Lampung menggelar hajat pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Pemilihan kepala daerah juga dilakukan di Kabupaten Tanggamus dan Lampung Utara. Terkait hal ini KH Khairuddin Tahmid menjawab bahwa dirinya dan seluruh nahdliyin kompak mengambil posisi netral dan menghormati semua pasangan calon.
“Kami ini kaum bersarung, insya Allah posisi netral tetap terjaga,” ujar Ketua MUI Lampung itu.
Dia juga menjelaskan hubungan antara PKB dan NU jelang Pemilihan Legislatif 2019 mendatang. Meski secara historis hubungan keduanya tidak bisa disangkal, tetapi bukan berarti pihak lain bisa berspekulasi terlalu jauh.
KH Khairuddin Tahmid yakin secara umum partai Islam di Indonesia akan meraih hasil positif. Itu karena memang negara ini mayoritas penduduknya merupakan muslim.
Dia memprediksi satu tahun ke depan konstelasi politik akan bergerak begitu dinamis sehingga riak sekecil apapun akan sangat mempengaruhi hasil yang didapat oleh partai Islam .(*)
Laporan Esha Enanda, Wartawan Jejamo.com