Senin, November 11, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Oknum Polisi Polda Lampung Tabrak Pasutri Pedagang Ayam, Suami Tewas dan Istri Kritis

Lokasi kejadian kecelakaan di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kupang Raya, Telukbetung Utara Bandar Lampung, Rabu, 26/7/2017 | ist
Lokasi kejadian kecelakaan di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kupang Raya, Telukbetung Utara Bandar Lampung, Rabu, 26/7/2017 | ist

Jejamo.com, Bandar Lampung – Sebuah mobil Jimny Katana warna hitam dengan pelat B 1718 KJ yang dikendarai anggota polisi dari Polda Lampung menabrak pengendara sepeda motor,  sepasang suami istri Sukri (63) dan Reswati (55), saat sedang melintas di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Kupang Raya, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung atau tepatnya di turunan Damri, pada Rabu pagi, sekitar pukul 6.30 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut Sukri meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan istrinya Reswati dalam kondisi kritis dan tengah dirawat di RSUDAM Lampung. Selain menambrak pasutri tersebut, mobil yang dikendarai oknum polisi ini,  juga menabrak pagar Café De Q Will milik Jemmy Son.

Jemmy Son (46) menceritakan, saat itu dirinya sedang tertidur, tiba-tiba istrinya Susiliana membangunkannya, karena melihat ada sebuah mobil dengan posisi terguling menabrak pagar depan rumahnya.

“Waktu saya lihat ke depan rumah, saya lihat ada dua orang tergeletak bersimbah darah. Yang laki-laki di atas sedangkan yang perempuan ada di dalam siring.  Sementara motor korban ada di depan pagar. Sekitar 15 menit polisi baru datang,” ujarnya kepada Jejamo.com, saat ditemui dilokasi, Rabu, 26/7/2017.

Jemmy mengatakan, mobil Jimny yang dikerndarai anggota polisi tersebut melaju searah dengan motor korban dari arah Pahoman menuju Kupang, Telukbetung Utara.“Berdasarkan yang saya dengar motor ini jalan lurus. Sedangkan mobilnya ngebut dari arah bersamaan, terus mobil ini nabrak motor kemudian membanting setir baru nabrak tembok pagar rumah saya,” terangnya.

Ia mengatakan, tak lama kemudian kedua korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Graha Husada Namun karena pihak rumah sakit tidak sanggup yang korban laki-laki dipindahkan ke Rumah Sakit Bumi Waras.”Tapi, yang saya dengar lagi korban yang laki meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah Sakit. Sedangkan motor dan mobil sudah dibawa ke Polresta Bandar Lampung,” paparnya.

Jemmy mengatakan, pengemudi mobil merupakan  anggota polisi yang bertugas di Polda Lampung, ia juga sempat mengajak pengemudi untuk masuk kedalam rumahnya.

“Pengemudi mobil masih pakaian baju dinas polisi, dia juga bilang habis pulang piket dari Polda Lampung dengan kondisi mengantuk dan juga sempat nggak sadar kalau habis menabrak orang. Bahkan waktu tahu ia menabrak orang, ia mau pingsan. Dia lalu saya ajak ke dalam rumah sebab keluarga korban sudah banyak yang datang. Setelah polisi datang, baru saya serahkan sopir tersebut,” ujarnya.

Jemmy menambahkan, kedua korban hendak berdagang ayam di pasar Kangkung, ia juga melihat korban membawa kantung plastik yang berisikan ayam.

“Kedua korban hendak berdagang di pasar kangkung, saya tidak kenal dengan kedua korban namun saya dengar korban orang Pahoman. Waktu, kejadian yang laki mengalami luka di bagian kepala, dan posisi yang perempuan ada didalam siring, tapi saya tidak lihat benturannya. Yang perempuan saya tidak jelas, yang jelas mereka berdua tekapar,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com.

 

 

 

 

 

Populer Minggu Ini