Berita Lampung Tengah, Jejamo.com – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Lampung Tengah menilai Daftar Pemilih Tetap (DPT) Lampung Tengah (Lamteng) harus diperiksa ulang. Pasalnya, ada kenaikan jumlah mata pemilih di beberapa kampung hingga 1.000 orang dibanding DPT Pilpres lalu.
“Kami menduga sejumlah rekomendasi yang kami sampaikan ke KPU Lamteng tidak ditindaklanjuti. Dugaan ini muncul setelah diketahui DPT Pilkada di sejumlah kampung naik signifikan dibanding DPT Pilpres,” ujar Anggota Panwaslu Lamteng Putu Swaryana, kepada jejamo.com, Rabu, 7/11/2015.
Menurut Putu, kenaikan DPT Pilkada yang cukup banyak dalam rentang waktu yang tidak terlalu lama membuat data itu tidak masuk akal.
Anggota Bawaslu Lampung Nazarudin, saat sosialisasi netralitas PNS di Gedung Kopiah Mas, Pemkab Lamteng, Rabu (7/10) mengatakan, pihaknya memberikan perhatian mengenai DPT Pilkada Lampung Tengah ini.
“Rata-rata kenaikan pemilih di kampung mencapai 10%. Bahkan di Bandarmataram ada kampung yang naik hingga 40%,” tandasnya.(*)
Laporan Raeza Handani, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya
