Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Pasien Covid-19 di Kota Metro Melonjak, Anggaran Konsumsi Jadi Sorotan

Paket nasi kotak penanganan Covid-19 Kota Metro. | Abid/Jejmo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Anggaran kerja sama antara BPBD dan pihak ketiga penyedia konsumsi penanganan Covid-19 di Kota Metro jadi sorotan.

Hal ini didasarkan dari statemen Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Metro, Rachmat Atim, yang tidak dapat menunjukkan rincian anggaran kerja sama pihak ketiga guna konsumsi penanganan Covid-19, Rabu, 9/9/2020.

“Kami di beri tanggung jawab konsumsi penanganan Covid-19, mulai dari makan, minum dan BBM kegiatan satgas hingga makan pasien yang isolasi mandiri di Wisma Alvaro dan itu semua kami serahkan kepada pihak ketiga yaitu CV Anni Catring, dikarenakan kita tidak mungkin untuk memasak sendiri,” kata dia.

Rachmat Atim juga menjelaskan untuk anggaran BPBD Metro, Pemkot Metro menganggarkan total Rp2,7 miliar guna konsumsi satgas dan pasien serta keluarga terdampak Covid-19.

“Awal pengganggaran Rp1,99 miliar, untuk sekarang ditambahkan Rp700 juta, dari dana itu sudah kita jalankan selama dua bulan, untuk dana yang dihabiskan selama dua bulan kita belum tau berapa jumlahnya, saya belum megang datanya,” imbuhnya.

Menurut Rachmat, secara global untuk konsumsi pihaknya sudah tidak tahu. “Semua urusan pihak ketiga dan kita bayarkan sesuai laporan dan kontrak yang telah disepakati. Lalu mengenai pasien yang sempat tidak mendapatkan makanan, kami baru mendapat informasi itu dan kami akui komunikasi kami dengan satgas, terutama Dinkes memang jarang,” paparnya.

Berikut ini data rekapitulasi nasi kotak penanganan Covid-19 tanggal 30 Mei hingga 30 Juni 2020. Sumber Jejamo.com memberi tahu kontrak per bulan mencapai Rp234.700.000 dengan jumlah nasi kotak 9.388 dibagi menjadi 14 pos. Harga per kotal

Rincian untuk tanggal 30 Mei sampai dengan Juni 2020 yakni pos cek poin Metro Barat 270 kotak, pos Metro Utara 60 kotak, pos Metro Selatan 270 kotak,  pos Metro Timur 60 kotak, pos Masjid Taqwa 1.510 kotak. Lalu apel besar 1.050, Wisma Alvaro 8 kotak, Kejari 50 kotak, tim pemakaman 30 kotak, dan Sekretariat BPBD 100 kotak.

Kemudian tanggal 9 Juni sampai 18 Juni 2020 yakni pos Masjid Taqwa 2.290, Wisma Alvaro 20, Kejari 25, Sekretariat BPBD 100, PAM PB1, PB 15A, Superindo, Gembira 40 Kotak

Tanggal 19 Juni sampai dengan 28 Juni pos Masjid Taqwa 2.000, Wisma Alvaro 100 kotak, Kejari 25 kotak, Sekretariat BPBD 100 kotak, bagian umum 10 kotak, PAM supermarket 400 kotak.

Lalu tanggal 29 Juni sampai dengan 30 Juni 202o pos Masjid Taqwa 440 kotak, Wisma Alvaro 20 kotak, Sekretariat BPBD 20 kotak, Polres 250 kotak, PAM supermarket 80 kotak.(*)[Abid Bisara]

Populer Minggu Ini