Durian bisa dijadikan bahan dasar kuliner makanan dan minuman lain separti nastar, sambal tempoyak, dan permen.
Akhir-akhir ini, Bandar Lampung sedang dibajiri oleh pedagang duren. Salah satu penjualnya adalah Jaawi. Duren yang dijual Jaawi berbeda dari segi tekstur, rasa, warna, dan baunya, karena dia memperoleh buah itu dari Padang dan Medan.
Jaawi menjual duriannya seharga Rp25 ribu/buah untuk yang berukuran kecil. Untuk yang sedang, dia banderol Rp33.500/buah, sedangkan yang besar Jaawi jual Rp50 ribu/buah.
Menurut dia, perbedaan durian lokal dengan durian luar terlihat dari tekstur buahnya. “Kalau durian asalah Padang atau Medan, tekstur daging buahnya lebih kenyal tapi tidak lembek,” kata dia.
Ketika hari cerah, pria yang sejak 10 tahun lalu berdagang duren ini mampu menjual hingga 500 buah durian. Namun, jika cuaca sedang tak bersahabat, paling banyak dia mengaku hanya bisa menjual 200 buah. [Luky Abdisatya]
