Jejamo.com, Lampung Tengah – Aksi pemalakan kembali marak dialami sopir truk yang melewati Jalan Lintas Tengah Sumatera di Terbanggibesar, Lampung Tengah.
Seorang pengemudi truk merekam pemalakan dan mengunggah ke media sosial.
Para pelaku menghentikan paksa kendaraan. Mereka kemudian meminta uang kepada sopir truk yang lewat.
Setidaknya ada sembilan oknum pelaku yang beraksi. Mereka mendatangi setiap sopir truk dan memaksa meminta uang.
Aksi ini meresahkan sopir truk yang melewati jalur tersebut pada malam hari.
Polda Lampung kemudian membentuk tim untuk mengatasi masalah ini.
Direktur Kriminal Umum Polda Lampung Komisaris Besar Barly Ramadhani mengatakan, pihaknya akan tegas kepada pelaku pemalakan.
Apalagi dalam pandemi covid-19 yang makin menyulitkan sopir truk.
“Kami ultimatum kepada warga agar tidak melakukan pemalakan,” kata dia kemarin. [Sugiono]
