Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi mengatakan setelah pembahasan rencana program dan kegiatan APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2018 di tingkat komis selesai, maka seluruh program dan kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD) akan dibahas oleh Badan Anggaran bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan seluruh OPD.
“Sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan oleh Badan Musyawarah, pembahasan di tingkat Badan Anggaran dilaksanakan dari tanggal 1 sampai dengan 2 November 2017,” ujar Wiyadi yang juga sebagai Ketua Badan Anggaran DPRD Bandar Lampung, Selasa, 31/10/2017.
Hari ini, Rabu, 1 November 2017, akan dibahas rencana program dan anggaran kecamatan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dinas Komunikasi dan Informatika, Inspektorat, Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu, Bagian Pemerintahan, Bagian Hukum, Bagian Humas, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Pelaksanannya mulai dari pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB.
Selanjutnya, sambung Wiyadi, dari pukul 13.30 WIB sampai 15.30 WIB dilanjutkan pembahasan Dinas Pertanian, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perdagangan, Dinas Perindustrian, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Pariwisata, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, dan Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah.
Kemudian pada Kamis, 2 November 2017, pembahasan dilanjutkan dengan 15 OPD lainnya, yaitu dengan Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Perhubungan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Dinas Lingkungan Hidup, dimulai pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB.
Berikutnya Dinas Tenaga Kerja, Dinas Pendidikan dan kebudayaan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kelurahan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan RSUD dr A Dadi Tjokrodipo yang akan dilaksanakan pukul 13.30 WIB sampai 15.30 WIB.
Menurut Wiyadi, pembahasan di tingkat Badan Anggaran dan TAPD ini merupakan pembahasan akhir sebelum APBD disahkan. Sedangkan hal-hal yang akan dibicarakan adalah sinkronisasi terhadap hasil pembahasan yang dilaksanakan antara komisi dengan OPD. Apabila ada perubahan anggaran, baik penambahan maupun pengurangan pada saat pembahasan antara komisi dan OPD, maka perubahan tersebut harus disinkronisasikan dengan TAPD, dan titik tekannya pada penguatan program, di mana untuk penekanan kegiatan sebenarnya sudah dilakukan pada saat pembahasan di masing-masing Komisi.
“Kami akan dorong dan perjuangankan beberapa kegiatan baru, seperti pengadaan empat buah mobil pemadam kebakaran yang memang sangat dibutuhkan dalam upaya menanggulangi kebakaran, serta program kegiatan yang pro rakyat di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Jalan lingkungan akan menjadi prioritas dalam pembahasan nanti,” pungkas wakil rakyat dari Fraksi PDI Perjuangan itu.(*)