Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Pembunuhan Dua Agen Sapi, Polisi: Hasil Autopsi, Korban Meninggal Usai Minum Kopi Dicampur Racun

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad. | Andi Apriyadi

Jejamo.com, Bandar Lampung – Pembunuhan sadis dua orang blantik atau agen sapi Nursodik dan Sukirno di Desa Bumi Rahayu, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Kabupaten Lampung Tengah, perlahan mulai terkuak.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, dari hasil autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. Di tubuh kedua jenazah tersebut tidak ditemukan luka-luka bekas pukulan benda tajam. Jadi diduga kuat korban meninggal setelah meminum kopi.

“Selanjutnya dilakukan pemeriksaan foresik secara toksologi untuk mengetahui apakah ada cairan beracun di dalam tubuh kedua korban,” ujarnya, Selasa (5/11/2019).

“Jadi dugaan sementara korban meninggal akibut racun yang dicampur kopi. Kemudian disuguhkan kepada kedua korban,” sambungnya.

Pandra mengungkapkan, pelaku pembunuhan terhadap kedua korban mengarah kepada pemilik rumah bernisial M. Pasalnya pasca kejadian rumah M dalam keadaan terkunci dan satu unit mobil Pikap Daihatsu Granmax BE 8818 BE yang digunakan untuk sapi tidak ada.

“Mobil untuk mengantarkan tiga ekor sapi dan sapinya juga tidak ada di rumah M ini. Tetapi kini mobilnya sudah ditemukan di Lampung Utara,” jelasnya.

Masih kata Pandra, untuk mencari keberadaan dan pengejaran pelaku. Polres Lampung Tengah telah membentuk tim khusus.

“Tim dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah dan di bawah supervisi Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung,” kata dia.

Dia menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap istri dan anak pelaku. Namun saat singgung adanya keterlibatan keluarga ia mengaku belum mengarah sampai sana.

“Tapi sudah dilakukan pemeriksaan secara intensif,” pungkasnya. [Andi Apriyadi]

Populer Minggu Ini