Jejamo.com, Lampung Utara – Tim penilai dari Wahana Tata Nugraha (WTN) telah melakukan penilaian dan pemaparan di Kabupaten Lampung Utara, yang diadakan di Aula Siger pemkab setempat, Rabu, 24/8/2016.
Wakil Bupati Lampung Utara H Sri Widodo, mengatakan, dengan adanya penilaian dari tim WTN tentang lalu lintas tersebut, ditargetkan pada tahun 2016 ini Bumi Ragem Tunas Lampung, kembali mendapatkan WTN lalulintas.
“Sesuai harapan pak Bupati yang ingin melihat kota ini tertib lalu lintas, nyaman dan indah. Sehingga kota ini layak dihuni dan terukur melalui indikator-indikator perhubungan. Mana- mana yang harus dibenahi akan menjadi prioritas pembangunan kedepan,” ujar Widodo kepada jejamo.com.
Widodo memaparkan, setelah yang sekarang ini penilaian lalu lintas diharapkan kedepan sampai ke penilaian angkutan. Dalam penilaian itu Lampura mendapat beberapa masukan mulai dari perbaikan trotoar, rambu-rambu lalu lintas dan penertiban angkutan.
“Alhamdulillah dari pusat tadi memberikan apresiasi dan akan memberikan banyak bantuan. Tahun ini saja kita mendapat bantuan palang pintu perlintasan di beberapa titik dan masih ada tiga titik lagi. Kemudian tambahan bus sekolah dan angkutan lainnya,” jelas Wabup.
Dirinya juga menambahkan, penilaian WTN ini bukan hanya dilakukan karena ingin mendapatkan penghargaan WTN saja. Tetapi bagaimana caranya Lampura dapat diakui oleh Presiden Republik Indonesia.
“Bukan cuma indikator pialanya saja yang kita ingin dapatkan. Tetapi kita ingin kota ini diakui. Kita sudah tiga kali mendapat penghargaan WTN Laluintas yang pertama penghargaan Plakat, kedua piala, ketiga piala dan harapan kita yang ke empat piala juga,” pungkasnya.(*)
Laporan Buhairi Aidi dan Lia, Wartawan Jejamo.com
