Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Pemkab Pringsewu Komitmen Jaga Masyarakat Tak Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Lagi

Carel de Groot, First Secretariat Water Management Kedutaan Besar Kerajaan Belanda (dua dari kanan). | Istimewa

Jejamo.com, Pringsewu – Pemerintah Kabupaten Pringsewu memiliki tugas berat untuk mempertahankan status open defecation free (ODF) usai dideklarasikan pada Desember 2017.

Dalam upaya mempertahankan status ODF dan menjaga masyarakat untuk tidak lagi kembali pada perilaku buang air besar sembarangan (BABS), monitoring dan evaluasi terus dilakukan Tim Satgas ODF.

Hal tersebut disampaikan Asisten III Bidang Administrasi Umum Kabupaten Pringsewu Alwi Siregar, mewakili Bupati Pringsewu Sujadi Saddat saat menyambut dan mendampingi kunjungan rombongan tamu dari perwakilan Kedutaan Besar Kerajaan Belanda dan tim Voice for Change Partnership di Pagelaran, Pringsewu, Kamis kemarin, 29/3/2018. Demikian rilis yang diterima redaksi hari ini.

“Pasca-ODF, agar masyarakat tidak kembali pada perilaku BABS. Ini memang masih secara akses dan  Pemerintah Kabupaten Pringsewu berkomitmen mewujudkan universal akses tahun 2019. Ainergi antarpihak terus dilakukan,” ungkap Alwi.

Carel de Groot, First Secretariat Water Management Kedutaan Besar Kerajaan Belanda menyampaikan apresiasi atas pencapaian ODF di Kabupaten Pringsewu dengan waktu yang yang cukup singkat.

“Kabupaten Pringsewu sangat luar biasa. Hanya beberapa bulan saja bisa mencapai target ODF dan tentunya ini bisa diambil banyak pembelajaran,” kata Carel.

Pendekatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) terus akan digerakkan agar masyarakat Kabupaten Pringsewu terus berprilaku hidup bersih dan sehat.

“Lingkungan sehat, masyarakat produktif, dan tentu perilaku hidup sehat akan mempertahankan status ODF,” kata Alwi.(*)

RILIS

Populer Minggu Ini