Jejamo.com, Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung dan PT Pegadaian bekerja sama mendirikan program sampah ditukar dengan emas melalui Bank Sampah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandar Lampung Sahriwansah menjelaskan, nantinya semua jenis sampah dapat ditukarkan emas melalui Bank Sampah.
Ia juga mengklaim sudah ada tiga Bank Sampah yang dimiliki Pemerintah Kota Bandar Lampung.
“Sejak 2018 sudah ada 3 bank sampah yang dimiliki Pemkot yang ditempatkan dua di Kecamatan Sukarame dan satu baru diresmikan,” ujarnya, Selasa, (9/4/2019).
Sahriwansah mengaku baru pertama kali bekerja sama dengan PT Pegadaian terkait program bank sampah.
“Semoga adanya program ini dapat mengurangi volume yang mencapai 842 ton perhari di Bandar Lampung,” paparnya.
Ia juga mengajak masyarakat agar menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Perilaku itu membuat lingkungan sekitar menjadi bersih.
Sebab, ini tujuan pemerintah setempat dapat mengurangi sampah 30 persen pada 2025 tercapai.
“Program bersama Pegadaian ini juga diharapkan dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan perekonomian,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN meresmikan Bank Sampah program The Gade Clean And Gold dan penyerahan CSR PT Pegadaian kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandar Lampung di Lapangan Kalpataru, Kemiling, Bandar Lampung, Selasa, (9/4/2019). [Andi Apriyadi]