Jejamo.com, Bandar Lampung – Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakan, Pemerintah Provinsi Lampung hanya mengusulkan sekitar 500 kuota untuk mengisi formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2018.
Ridho menjelaskan, semula BKD Lampung mengusulkan kuota sekitar 3.000 formasi untuk penerimaan CPNS. “Namun mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah formasinya berubah menjadi sekitar 500,” jelas Ridho pada acara peresmian gedung baru RSUDAM Lampung, Kamis, 8/2/2018.
Ridho menjelaskan, penerimaan CPNS terbesar adalah untuk sektor pendidikan untuk guru SMK, SLB, SMA. Sektor kedua penerimaan terbesar untuk tenaga kesehatan, utamanya untuk perawat dan bidan.
Gubernur mengatakan, semula kebijakan formasi penerimaan CPNS dari Pemerintah Pusat utamanya pada sektor pendidikan dan infrastruktur. Namun dengan beberapa pertimbangan Gubernur mengalihkan tenaga infrastrukur menjadi tenaga kesehatan.
“Saya tahu kita masih kekurangan tenaga kesehatan. Insyalloh ketika disetujui oleh kementerian bisa ada penambahan beberapa puluh perawat untuk menjadi PNS,” ujar Gubernur.(Rilis)
