Jejamo.com, Bandar Lampung – Martin dan tiga saudaranya asal Lampung Barat memilih mudik dengan berkendaraan sepeda motor antik. Ditemui di Posko Mudik DPD PKS Bandar Lampung di Jalan Soekarno-Hatta, Martin mengatakan, ia dan ketiga saudaranya menempuh perjalanan dari Jakarta ke Lampung Barat.
Dengan mengendarai Honda Astrea 70 dengan mesin legenda, ia melaju dari Jakarta bersama Agus dan menghampiri kedua saudaranya yang bekerja di Tangerang.
“Tadi malam berangkat dari Pasar Minggu Jakarta Selatan. Saya pulang ke kampung halaman di Batu Kebayan, Kecamatan Batu Ketulis, Lambar, setahun seklai. Kami berangkat jam 12 malam pake motor jadul. Tersendat di Merak selama lima jam dan tiga jam setengah di kapal,”katanya.
Lamanya perjalanan membuat ia dan ketiga saudaranya merasa lelah dan memutuskan beristirat sejenak di Posko Mudik PKS.
“Alhamdulillah pelayanan di Posko Mudik PKS sangat lumayan membantu kami menghilangkan lelah. Apalagi di sini kami diperhatikan dengan ramah oleh petugas yang jaga. Fasilitasnya juga lumayan, ada musala dan toilet,” pungkasnya.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
