Jejamo.com, Bandar Lampung – Pengemis yang tiap Jumat datang ke Masjid Taqwa Bhayangkara, kompleks Polresta Bandar Lampung, sering menggedor-gedor mobil jamaah. Karena itulah, beberapa jamaah sempat komplain kepada pengurus masjid setempat.
Khaidar, salah seorang pengurus Masjid Taqwa Bhayangkara, mengatakan, setiap Jumat memang banyak yang mengemis di sini.
Pengurus masjid, kata dia, tidak melarang mereka meminta sedekah. Namun, kebanyakan pengemis meminta sedekah dengan menggedor-gedor pintu mobil jamaah.
“Kami yang sering dapat komplain. Kami tidak melarang mereka asal tidak mengganggu kenyamanan jamaah,” katanya.
Pantauan jejamo.com Jumat tadi, sebelas pengemis bersiap-siap menunggu sedekah di pintu masuk Masjid Taqwa Bhayangkara di Jalan Mayor Jenderal MT Haryono Nomor 9, Gotongroyong, Tanjungkarang Pusat.
Mereka terdiri dari anak kecil dan wanita tua. Mereka membawa mangkuk kecil dan wadah plastik bekas air minum.
Setelah selesai salat Jumat, mereka mulai melancarkan aksinya yaitu meminta sedekah dengan mencegat setiap orang yang keluar dari dalam masjid.
Salah seorang pengemis, Emi (55), warga Kampungsawah, mengaku, sudah lumayan lama mengemis di pelataran Masjid Taqwa Bhayangkara ini.
Menurutnya, hasil dari mengemis bisa menambah penghasilannya yang juga bekerja sebagai buruh cuci.
“Saya setiap Jumat memang mengemis di sini. Lumayan sekali ngemis dapet Rp50 ribu untuk biaya makan,” kata dia.(*)
Laporan Safira Novrianti dan Areh Setiawan, Kontributor Jejamo.com dari Pers Sukma Polinela
