Jejamo.com, Tanggamus – Mobil travel asal Kota Bogor dan Bekasi bebas tanpa hambatan melakukan penyeberangan ke Lampung tujuan Kabupaten Pesisir Barat.
Saat menurunkan penumpang di Pelabuhan Penyeberangan Kotaagung, Andre, pengemudi mobil rental kepada Jejamo.com mengatakan, dia mengunakan minibus Xenia pelat D.
Ia mengaku seminggu sekali mengangkut penumpang dari sejumlah kita di Jabodetabek dengan tujuan Krui, Pesisir Barat.
Menurut dia, mereka berangkat dari Bogor jam 12 malam. Kata dia, tidak ada pemeriksaan mobil ataupun penumpang di Merak dan Pelabuhan Bakauheni.
Andre bilang, sepanjang perjalanan, hanya tiga kali pemeriksaan, terakhir di Posko Covid-19 di Rest Area Pugung.
“Itu pun hanya pemeriksaan suhu tubuh,” kata dia.
“Biasanya pemeriksaan ketat di Merak dan Bakauheni itu di bawah jam 1 malam. Tapi kami tidak diperiksa,” ucapnya.
Anita, penumpang asal Bogor dengan tujuan Pekon Kaorgading Kecamatan Pematang Sawa, Tanggamus, mengatakan, dia berangkat dari Bogor jam 12 malam.
Ia mengaku hanya dia satu-satunya penumpang dari Bogor, selebihnya dari Bekasi dan Tangerang.
Ia mengatakan, penumpang mobil 11 orang termasuk sopir.
“Dari Bogor sampai sini hanya 2 kali dilakukan pemeriksaan. Pertama di Posko Pugung, hanya dilakukan penyemprotan mobil. Kami tetap di dalam mobil. Kedua di Posko Talang Padang, semua penumpang turun dan dicek suhu tubuh,” jelasnya.
“Di Posko Pelabuhan tadi saya melakukan pengecekan suhu tubuh, hasilnya 36.8 derajat Celsius,” kata dia.
Petugas Kesehatan Posko Pelabuhan, Aprianti, kepada Jejamo.com mengatakan, setiap hari minimal 100 orang yang memeriksakan kesehatan, baik calon penumpang yang akan berangkat maupun yang turun di pelabuhan.
“Pertama puasa kemarin yang menurun, ada sekitar 20 orang. Dari yang dilakukan pemeriksaan kesehatan, semua normal. Suhu tubuh rata-rata di bawah 38 derajat Celsius,” jelasnya. [Zairi]