Berita Bandar Lampung, jejamo.com – Sekolah Global Surya Bandar Lampung memperingati Hari Guru Nasional (HGN) Rabu kemarin, 25/11/2015, dengan cara yang unik. Sekolah ini mengundang sejumlah orang tua yang berasal dari beragam profesi untuk menjadi guru bagi siswa PG, TK, SD hingga SMP.
Dalam rilis yang diterima jejamo.com, Kamis, 26/11/2015, Parents Teacher Association (PTA) Global Surya ikut memeriahkan beberapa kegiatan seperti menyiapkan tumpeng, dan memberikan apresiasi terhadap para guru di sekolah tersebut.
Koordinator Global Surya School Ir Hj Armalia Reny Madrie AS, MM, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh para guru dan PTA di sekolah tersebut. Menurut Bunda Reny dukungan orang tua sangat dibutuhkan dalam perkembangan sekolah, pasalnya orang tua sebagai fungsi kontrol baik terhadap fasilitas, pelayanan, dan proses pemberian materi akademik kepada anak didik.
Salah satu orang tua siswa, Andi Asmadi, termasuk satu di antara kalangan profesional yang diundang untuk menjadi guru. Kalangan lain yang juga diundang adalah dari kepolisian, dosen, dokter dan lain sebagainya..
Jumlah guru di Global Surya sekitar 56 orang, atau total sekitar 100 orang jika dihitung bersama staf lainnya. Perbandingan antara guru dengan siswa di sekolah ini sekitar 1:18. Saat ini, level pendidikan mencakup Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Andi Asmadi mengajar di Kelas 1B SD Global Surya dengan alokasi waktu sekitar 45 menit. “Ternyata, menjadi guru itu susah banget. Baru 15 menit saya sudah stres,” katanya seraya tersenyum. Dia mengakui, sangat susah membuat anak-anak kelas 1 untuk fokus terhadap apa yang disampaikan. Pilihan kata pun harus disesuaikan dengan kemampuan berbahasa anak-anak itu.
“Ada banyak sifat, karakter, dan kelakuan. Berat, ternyata, menjadi guru. Karena itu, sangat layak guru mendapatkan predikat ‘pahlawan’, meski tanpa tanda jasa,” ujarnya.
Sementara itu, orag tua siswa lainnya, Faradiba, membuat siswa grade 6 B terkejut dengan hadirnya dia kelas mereka. “jasa yang tidak pernah terlupakan adalah jasa seorang guru. Sebab dedikasi seorang guru membuat seseorang yang sebelumnya tidak mengetahui sebuah hal menjadi mengenal hal itu.
Acara peringatan HGN di sekolah yang tahun ini telah memiliki SMK Mitra Surya tersebut, selalu dilaksanakan dengan cara yang berbeda atau unik. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk tahun ini pun petugas upacara dilakukan oleh para guru.
Dan para guru berlomba-lomba untuk mengapresiasi HGN dihadapan siswa mereka para guru mengikuti perlombaan mendongeng, menggambar dan perlombaan-perlombaan edukasi lainnya.(*)
Jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya