Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Pernyataan PM Israel Benyamin Netanyahu Menuai Kecaman Keras

Benyamin Netanyahu
Benyamin Netanyahu menuduh seorang pemimpin Spiritual Islam Amin al-Husayni yang menginspirasi Adolf Hitler untuk membantai kaum zionis semasa Perang Dunia ke II | Politico.com

Berita Mancanegara, Jejamo.com – Pernyataan Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu menuai kecaman keras dari seluruh dunia. Dalam Pernyataannya, Netanyahu menuduh seorang pemimpin Spiritual Islam Amin al-Husayni yang menginspirasi Adolf Hitler untuk membantai kaum zionis semasa Perang Dunia ke II.

Dalam kutipan pidatonya sebagaimana diberitakan Tempo.co dari halaman Newstatesman.com, PM Israel itu berujar, “Hitler tidak ingin memusnahkan orang-orang Yahudi pada saat itu, dia ingin mengusir orang-orang Yahudi. Dan, Amin al-Husayni pergi ke Hitler dan mengatakan: ‘Jika Anda mengusir mereka, mereka semua akan datang ke sini (ke Palestina),” kata Netanyahu.

Selanjutnya menurut Netanyahu, Hitler bertanya, “Jadi apa yang harus saya lakukan dengan mereka?” dan al-Husayni mengatakan: “Bakar mereka.”

Kutipan Kalimat Binyamin Netanyahu pada pidato Kongres Zionis itu dianggap sebagai bentuk dukungan Netanyahu terhadap Adolf Hitler.

Kecaman keras bahkan datang dari dalam negri Israel sendiri, Profesor Dina Porat, kepala sejarawan dari Institut Internasional untuk Penelitian Holocaust di Yad Vashem, mengatakan kepada situs berita Israel Ynet bahwa klaim Netanyahu adalah palsu.

“Anda tidak bisa mengatakan bahwa itu adalah mufti yang memberi Hitler ide untuk membunuh atau membakar orang-orang Yahudi. Itu tidak benar. Pertemuan mereka terjadi setelah serangkaian acara yang mengarah ke pembantaian itu,” ujar sang profesor.

Kecaman lain datang dari pemimpin oposisi Israel Isaac Herzog, “Ini adalah pengaburan sejarah yang berbahaya dan saya menuntut Netanyahu memperbaikinya segera karena ia meminimalkan peran Holocaust, Nazisme dan Hitler dalam bencana yang menimpa rakyat kita.” ujarnya

Herzog mengatakan bahwa komentar Netanyahu juga akan mendorong kebohongan tentang Holocaust. “Seorang anak sejarawan harus akurat tentang sejarah,” Herzog menulis di halaman Facebook-nya. “Netanyahu telah lupa bahwa dia tidak hanya perdana menteri Israel tapi perdana menteri pemerintahan orang-orang Yahudi,” tuturnya.

Ironisnya, saat mengutuk pernyataan Netanyahu, Herzog juga menambahkan bahwa al-Husseini adalah orang yang memberi perintah untuk membunuh kakeknya, Rabbi Herzog, dan secara aktif mendukung Hitler.(*)

Jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru dan Terpercaya

Populer Minggu Ini