Jejamo.com – Seorang bos perusahaan di Chongqing, Cina mendapat banyak hujatan setelah memaksa karyawannya merangkak di tempat umum dan menjadi tontonan pengunjung sebuah pusat perbelanjaan.
Sejumlah foto yang beredar di media sosial di Cina menunjukkan semjumlah pria dan wanita yang terlihat merangkak secara berurutan dan menjadi tontonan umum. Perusahaan kosmetik di Cina itu kabarnya sengaja mempermalukan karyawannya sendiri, sebagai bagian dari pendidikan karyawannya.
Dilansir Liputan6.com dari Cina Smack, Senin, 14/12/2015. Bos perusahaan itu ingin menguji ketahanan para karyawannya terhadap tekanan semasa kerja. Salah satu bentuk tekanan itu ialah seberapa jauh karyawannya mampu menahan rasa malu, saat menanggung penghinaan di depan umum.
Aksi itu tentu mengundang kemarahan sejumlah orang. Bahkan ada yang melaporkan sikap keterlaluan sang bos itu ke polisi. Sayangnya polisi setempat mengaku tak bisa berbuat apa-apa, karena pemimpin perusahaan itu menyebutkan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari mendidik karyawan.
Kondisi ini akan sangat berbeda jika kejadian yang sama terjadi di negara barat. Di negara maju Eropa bos perusahan tersebut bakal mendapat gugatan serius dan dipastikan bakal menghuni penjara.(*)
Liputan6.com