Jejamo.com, Kota Metro – Pendukung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Metro nomor urut 3, Ampian-Rudy, memadati pelataran Hotel Aidia pada putaran terakhir debat publik yang diselenggarakan KPU Kota Metro, Rabu malam, 18/11/2020
Tim pendukung tampak terorganisir mengikuti jalannya debat yang ditayangkan terpisah melalui infocus di pelataran hotel dan resto.
Massa pendukung antusias mengikuti uraian program kerja Ampian-Rudy. Terutama mengenai peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui bantuan modal UMKM yang terpusat hingga tingkat RW. bantuan tersebut bakal disalurkan kepada sepuluh kepala keluarga di tiap-tiap RW, yang memiliki usaha kecil.
“Hasil mendengar keluhan masyarakat, kami simpulkan untuk meningkatkan ekonomi mikro di tingkat terkecil, yaitu RW. Ini upaya relevan untuk meningkatkan modal pelaku usaha kecil di tengah dampak Covid-19,” jelas Dezza, Ketua Tim Pemenangan Rudy.
Program tersebut kelak terorganisir dengan menciptakan kelompok peminjam dan kelompok pengawas pinjaman. Bantuan 0% bunga itu akan dievaluasi tiap satu tahun sekali.
“Kami akan evaluasi peningkatan modal pelaku usaha sejak digulirkan pinjaman, pelaku usaha yang pendapatannya membaik akan keluar dari kelompok dan digantikan oleh pelaku usaha lain di RW yang sama,” terang Dezza.
Pada prinsipnya program tersebut mengalihkan program pembangunan infrastruktur yang bernama Pokmas menjadi program peningkatan kesejahteraan hingga tingkat RW.
“Pernah bergulir program Pokmas, kami mengevaluasinya untuk beralih menjadi Kesmas,” pungkasnya.(*)