Jejamo.com, Tulang Bawang Barat – Wakil Gubernur Bachtiar Basri menegaskan pihaknya akan mengawasi aparatur sipil negara (ASN) agar tidak menjadi tim sukses atau relawan terkait Pilkada serentak 2018.
“Saya Wakil Gubernur Lampung akan selalu mengawasi ASN dan melarang menjadi tim sukses atau relawan. Ini aturan yang harus kita taati. Sebagai ASN bukan hanya masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat, Anak saya yang merupakan seorang ASN saja tidak saya izinkan mengawal saya saat melakukan pendaftaran di kantor KPU,” tegasnya, Kamis, 25/1/2018.
Penegasan Bachtiar tersebut sesuai dengan aturan UU Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Di samping bicara masalah aturan bagi ASN, Bachtiar juga menyinggung masalah pembangunan Tubaba yang sangat pesat. “Hilangkan hambatan, tunda kesenangan. Ke depan Kabupaten Tulang Bawang Barat bisa membuat terobosan terbaik dalam pembangunan daerah,” ujar Bachtiar.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Provinsi Lampung melalui Wagub Bachtiar menyerahkan bantuan pertanian tanaman pangan dan holtikultura untuk Kabupaten Tubaba Tahun Anggaran 2018 senilai Rp12,4 miliar.
Sementara itu mewakili masyarakat Tubaba, Bupati Umar Ahmad, mengucapkan terimakasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang memiliki andil besar dalam kemajuan kabupaten Tulang Bawang Barat. “Biarkan kami manjadi rakyat yang pandai berbalas budi,” ujar Umar Ahmad.
Umar Ahmad mengatakan sebelumnya, Tulang Bawang Barat bukanlah apa-apa. Bukan kota tujuan, bukan kota perlintasan, dan bukan daerah wisata. “Namun, berkat sumbangsih dari Pemprov Lampung di bawah kepemimpinan Ridho-Bachtiar kini berkembang seperti sekarang.(Rilis)