Jejamo.com – Kebencian kepada kelompok teroris ISIS terus meluas hingga ke seluruh dunia. Meski posisi mereka kian terdesak, namun ancaman militan radikal Islam itu untuk beraksi di Eropa masih harus ditanggapi serius.
Zana Ramadani, seorang politikus wanita muda asal Jerman melakukan aksi protes ekstrem dengan berpose bugil, sebagai bentuk protes menentang ISIS.
Wanita keturunan Albania berusia 31 tahun tersebut, sedianya merupakan Ketua Junge Union (JU) atau sayap serikat pemuda konservatif di bawah Partai Christlich Demokratische Union (CDU) yang juga partai pimpinan Kanselir Jerman, Angela Merkel.
Sebelumnya, Zana yang juga akvitis feminis, FEMEN tersebut, pernah berpose telanjang dada dengan memegang banner bertuliskan: “Wanita muslim, ayo bertelanjang”. Di bagian payudaranya juga dituliskan: “Masa bodoh dengan Syariah”.
Kini dalam aksi terbarunya, “anak buah” Merkel tersebut memprotes aksi-aksi ISIS dengan berpose telanjang, sambil melingkarkan bendera ISIS di sekitar tubuhnya
“Bendera ini menghina banyak umat muslim,” cetusnya, dikutip Okezone dari Daily Star, Sabtu, 9/4/2016.
Tidak hanya itu, di bagian dada Zana juga dituliskan kata-kata provokatif seraya mengacungkan jari
