Jejamo.com, Bandar Lampung – Melihat kondisi perekonomian sebagian masyarakat Lampung yang terdampak Covid-19, PT BRI Asuransi Indonesia Cabang Lampung menyalurkan bantuan bahan pokok melalui ACT Lampung pada Rabu (13/5).
Serah terima dilakukan Wakil Pimpinan Cabang PT. BRI Asuransi Indonesia Cabang Lampung Ipan Sihombing kepada Partnership ACT Lampung Shintia Erleni dan beberapa penerima manfaat.
Ipan Sihombing mengatakan penyaluran bantuan berupa sembako yang sangat dibutuhkan masyarakat terdampak Covid 19.
Ia berharap masyarakat dapat diringankan beban dalam mencukupi kebutuhan pokok.
Sejauh ini untuk nasabah BRI Insurance juga turut merasakan dampak Covid namun mayoritas masih bisa bertahan.
Untuk itu pihaknya tetap mengimbau semua nasabah BRI Insurance tetap mengikuti imbauan pemerintah menjaga social distancing, cuci tangan, memakai masker dan diam dirumah.
Untuk penyaluran sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak namun melihat ACT yang sudah berdiri sejak tahun 2005 dan terjun langsung ke lapangan membersamai masyarakat yang terdampak Covid.
Harapannya dengan menyalurkan melalui ACT dapat cepat sampai dan diterima secara tepat sasaran.
“Harapannya ACT dapat menjadi sarana penanganan masalah sosial dan kemanusiaan di Lampung, sehingga memberi efek langsung untuk kebutuhan hidup mereka,” harapnya.
Partnership ACT Lampung Shintia Erleni sangat mengapresiasi penyaluran bantuan bahan pokok berupa beras, minyak, gula, tepung terigu, mie, sarden, kopi dan teh.
Rencana penyaluran di Bandar Lampung sebanyak 20 paket, Tanggamus 10 paket, Lampung Timur 20 paket, Pesawaran 10 paket, Lampung Selatan 10 paket, dan warga terdampak banjir Martapura OKU Timur 6 paket. Sehingga total paket yang dibagikan 76 paket.
“Sebentar lagi Idul Fitri, kebutuhan sembako akan semakin meningkat. Selain itu adik-adik prasejahtera juga membutuhkan baju baru dan perlengkapan lainnya. Harapanya semua dapat bergerak untuk Satu Bantu Satu dengan menyalurkan Sedekah dan menunaikan zakatnya segera,” tutupnya. [Hermawan Wahyu Saputra]
