Jejamo.com, Kota Metro – Tingkat kesadaran masyarakat untuk taat membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, dinilai cukup berdampak terhadap capaian pungutan PBB yang tidak pernah mencapai target.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Triana Aprisia. Menurutnya, RT dan RW dari tiap kelurahan di Metro Utara kerap menemui hambatan saat melakukan pungutan pajak.
“Jadi, target kita kan tidak pernah tercapai dalam hal pemungutan PBB. Ya, tentunya kesadaran masyarakat juga menjadi salah satu indikator yang berdampak pada rendahnya capaian PBB. Sementara RT dan RW kan yang difungsikan sebagai kolektor di lapangan. Jadi, kami di sini semacam memberikan motivasi kepada mereka, agar lebih dapat meningkatkan persentase pemungutan PBB ke depannya,” ungkap Tiana usai memberi arahan dalam monitoring pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan umum di Aula Kecamatan Metro Utara, Kamis, 24/3/2022.
Senada dengan Kabag Pemerintahan, Camat Metro Utara Wilastri membenarkan bahwa capaian PBB di daerahnya tidak mencapai target.
“Ya, untuk capaian PBB sendiri pada tahun 2021 di Kecamatan Metro Utara mencapai 74 persen,” ujarnya saat ditemui Jejamo.com di ruang kerjanya.
Dia memahami, bahwa kemungkinan yang menyebabkan target PBB tidak tercapai adalah terkait dengan dampak pandemi terhadap penghasilan warga.
Pun demikian, pihaknya telah membentuk tim khusus yang akan diterjunkan langsung untuk menemui warga yang belum taat membayar PBB.
“Kami juga dari kecamatan sudah membuat tim gerebek PBB, kami juga sudah berkoordinasi dengan kapolsek dan danramil. Nantinya kami akan segera turun menemui wajib pajak yang belum membayar pajak,” tegasnya.
Diakuinya, di Kecamatan Metro Utara ada dua kelurahan dengan masyarakat wajib pajak yang banyak menunggak, yakni di Kelurahan Banjarsari dan di Kelurahan Karangrejo.
Wilastri berharap warga dapat kooperatif, tertib dan taat pajak. Tentunya hal itu dimaksudkan untuk kepentingan bersama dalam kemajuan dan pembangunan daerah.(*)[Anggi]
