Jejamo.com, Bandar Lampung – Sebanyak 13 provinsi di Indonesia mengikut Turnamen Catur Tingkat Nasional yang digelar Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar)-8 Teluk Ratai.
Kegiatan Turnamen Catur yang berlangsung di Golden Dragon, Bandar Lampung, Sabtu, (22/11/2019), dalam rangka HUT Ke-74 Korps Marinir dan diikuti ratusan peserta mulai dari orangtua hingga anak-anak yang masih berusia 15 tahuh ke atas.
Komandan Puslatpurmar-8 Teluk Ratai Letkol (Mar) Data mengatakan, turnamen catur tingkat nasional yang dilaksanakan di Kota Bandar Lampung merupakan yang terbesar karena di 13 provinsi di Indonesia.
“Turnamen catur ini diikuti 287 peserta ditambah grandmaster nasional dan internasional yang mengikuti ajang ini,” ujarnya.
Menurut Data, tujuan turnamen yakni memberikan wahana yang berkualitas bagi pecatur Lampung maupun provinsi lainnya, dan membantu Percasi dalam upaya pengembangan serta peningkatan prestasi atlet catur di Provinsi Lampung.
“Ajang ini juga dapat dijadikan sebagai pencarian atau penjaringan atlet catur yang muda dan berbakat baik itu di daerah maupun tingkat nasional,” tuturnya.
“Dalam pembinaan lingkungan salah satu tugas kami adalah menyelenggarakan turnamen catur ini sesuai dengan semangat nasional yakni SDM Unggul Indonesia Maju,” sambungnya.
Ia juga mengimbau para peserta yang mengikuti turnamen diharapkan profesionalitas dan sportivitas sebagaimana semangat marinir dalam pengabdian yang tinggi kepada NKRI.
“Kami juga meminta kepada pecatur untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan serta jangan pernah menyerah dalam mengukir prestasi, teknik dan taktik di olahraga catur,” kata dia.
Sementara itu Wali Kota Bandar Lampung Herman HN menyampaikan, adanya turnamen catur yang digelar oleh Puslatpurmar-8 Teluk Ratai di Provinsi Lampung terutama Kota Bandar Lampung dapat lebih baik dan maju lagi.
“Semoga saja dengan adanya turnamen ini akan ada atlet catur yang bisa membawa Indonesia juara dunia,” kata dia.
Adapun 13 Provinsi yang ikut pada turnamen catur ini Lampung, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bangka Belitung, Sumatra Selatan, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bengkulu, Jambi.
Kemudian, untuk kategorinya yaitu umum sebanyak 220, kategori TNI Polri 22 peserta, Junior U 18 dengan 24 peserta, dan U12 dengan jumlah peserta 21 orang. [Andi Apriyadi]