Jejamo.com, Bandar Lampung – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung, akan menggelar Konferensi Wilayah (Konferwil) X pada 8-10 Maret 2018, di Ponpes Darussaadah, Gunung Sugih, Lampung Tengah.
Keterangan tersebut disampaikan oleh KH Khairuddin Tahmid, Wakil Rais Syuriyah PWNU Lampung dalam sesi konferensi pers dengan awak media di sekretariat PWNU, Jalan Cut Meutia, Bandar Lampung, Rabu, 7/3/2018.
Konferensi wilayah Nahdlatul Ulama Lampung ke X merupakan ajang berhimpunnya para petinggi ormas islam terbesar di Provinsi Lampung itu untuk menentukan arah pergerakan amaliyah para ulama Islam di Lampung.
Dalam pemaparannya, KH Khairuddin Tahmid, mengatakan, nantinya mekanisme penentuan Rais Syuriyah akan dibentuk dewan formatur terdiri dari 7 orang ulama terpilih yang bertugas bermusyawarah menentukan pemimpinnya secara aklamasi. Sedangkan untuk mekanisme penentuan Tanfidziah melalui voting perwakilan pengurus seluruh cabang di wilayah lampung.
Sementara itu Juwendra Asdiansyah, Wakil Ketua PWNU Lampung yang ditunjuk sebagai steering committee PWNU, menambahkan keterangan bahwa agenda konferwil tidak berkaitan dengan pilkada dan politik praktis.
Untuk itu ia mengimbau media agar jangan mengaitkannya karena PWNU sudah mengambil sikap untuk membuat jarak dengan semua pasangan calon yang akan berkontestasi pada Pilgub Lampung Juni mendatang.
“PWNU sudah mengambil jarak dan menentukan sikap independen di tahun politik ini, kita sengaja membuat jarak,” pungkasnya.(*)
Laporan Esha Enanda, Wartawan Jejamo.com
