Jejamo.com, Kota Metro – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Dukungan Bakal Calon Perseorangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro tahun 2020. Rapat pleno digelar di Ballroom Hotel Aidia Grande, Kota Metro, Senin, 20/7/2020.
Rapat pleno yang dihadiri seluruh komisioner KPU Metro dan Bawaslu Metro serta seluruh tamu undangan tersebut berlangsung aman dan kondusif.
Sebelumnya, pada Pilkada serentak 2020 hanya ada satu pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota melalui jalur independen. Yakni pasangan dr. H. Wahdi, Sp.OG dan Drs. Qomaru Zaman. M.A atau lebih dikenal dengan singakatan Waru.
“Hari ini rapat pleno untuk tingkat perseorangan, untuk jumlahnya adalah 11.422 dukungan dengan jumlah minimal 11.432 artinya ada kekurangan 10 dukungan,” ujar Ketua KPU Kota Metro Nurris Septa Pratama.
Nurris melanjutkan, perbaikan berkas harus dilakukan tanggal 25 Juli, dengan menyerahkan berkas 2 kali lipat dari jumlah kekurangan. “Untuk seluruh yang TMS sudah tidak diperkenankan diajukan lagi dan untuk PNS baik TNI/Polri juga tidak bisa diajukan, untuk kekurangan dukungan tersebut sesuai dengan petunjuk teknis harus diserahkan oleh LO calon jalur perseorangan,” jelas Nurris.
Efril Hadi yang merupakan Liason Officer (LO) pasangan Waru berterima kasih kepada seluruh pihak baik KPU maupun Bawaslu dan bersedia memenuhi kekurangan tersebut.
“Atas apa yang disampaikan yang kita butuhkan hari ini sesuai dengan harapan kita, tentunya kita mengucapkan terima kasih banyak yang setinggi-tingginya kepada KPU dan Bawaslu, sehingga verifikasi ini bisa dilaksanakan dengan baik. Kemudian dari hasil pleno sudah kita terima dengan baik, untuk kekurangan kita siapkan dan secepatnya kita serahkan ke KPU,” kata Efril Hadi.(*)[Abid Bisara]