Jejamo.com, Bandar Lampung – Korban penganiayaan Rohadi (50) yang mengalami luka bacok di bahu bagian iri dan dada belakang kanan disebut sempat cekcok dengan pemilik bengkel tempat ia mengalami pembacokan. Pihak keluarga korban juga telah melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bandar Lampung.
“Keluarga korban laporannya langsung ke Polresta Bandar Lampung,” ujarnya Kapolsekta Sukarame Kompol M. Riza,Senin, 2/1/2017.
Riza menjelaskan, permasalahan berawal pada Kamis. 29/12/2016, korban Rohadi sempat menitipkan satu unit mobil jenis Kijang di bengkel Roma Tua milik Lubis di Jalan Pulau Legundi, Sukarame, Bandar Lampung.
“Sebelumnya korban telah menitipkan uang jasa kepada anak pemilik bengkel. Namun, ketika kendaraannya sudah selesai diperbaiki, kemudian korban hendak mengambil kendaraan itu. Tapi, kata pemilik bengkel uang jasanya kurang, sehingga kunci kontak mobilnya ditahan pemilik bengkel,” paparnya.
Pada keesokan harinya korban bersama anak kandungnya bernama Biliyon (27) mendatangi bengkel tersebut. “Hingga terjadi cekcok mulut dan berakhir dengan pemukulan terhadap pemilik bengkel. Kemudian 6 orang pelaku yang diduga bekerja di bengkel itu tidak terima lalu melakukan pengeroyokan terhadap korban Rohadi,” kata Riza.
Sementara itu, kontrakan salah satu orang yang bekerja di bengkel bernama Kiki (30) dilaporkan disatroni 4 orang yang belum diketahui identitasnya. Mereka diduga merusak kontrakan tersebut karena terkait dengan insiden pembacokan.
Dirman, tetangga Kiki membenarkan, pada Jumat malam 30/12/2016 lalu, dirinya mendengar suara keributan didalam Kontrakan milik Kiki. “Saya lihat ada 4 orang menggunakan dua motor dan membawa senjata tajam. Mereka ngacak-ngacak rumah kontrak itu. Tapi, rumah itu sudah nggak ada orangnya. Kalau untuk permasalahannya saya kurang tahu,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Rohadi (50), warga Perumahan Permata Biru, Sukarame, Bandar Lampung, menjadi korban pengeroyokan 6 pelaku yang belum diketahui identitasnya. Pengeroyokan terjadi di Jalan Endro Suratmin, Sukarame, di samping pos satpam kampus IAIN Raden Intan Lampung, Jumat malam, 30/12/2016, sekitar pukul 21.00.
Rohadi mengalami luka bacok di bahu sebelah kiri dan dada belakang kanan. Korban menjalani perawatan di Rumah Sakit Urip Sumoharjo, Bandar Lampung.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com.