Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Rumah Makan MM Aliya Beri Paket Pangan untuk Lansia di Gunung Agung Langkapura

Rumah Makan MM Aliya ikut serta dalam program Gerakan Bangkit Bangsaku. | Dok.

Jejamo.com, Bandar Lampung – Dukungan untuk Gerakan Bangkit Bangsaku terus mengalir dari masyarakat Lampung. Di sektor usaha kuliner, Rumah Makan MM Aliya turut menyalurkan bantuan paket makanan untuk lansia dan warga yang membutuhkan di sekitaran Jalan Sultan Badarudin Gunung Agung Langkapura Bandar Lampung, Jumat, 2/10/2020.

Pemilik RM MM Aliya, Hezty Vita, tertarik dengan konsep Program Lumbung Sedekah Pangan (LSP) yang diinisiasi ACT Lampung dengan menyalurkan bantuan pangan di tengah pandemi Covid-19.

Melihat konsep yang sangat mudah dan langsung berdampak dengan penerima manfaat, ia berikhtiar membantu lingkungan sekitar lokasi usahanya dengan mengalokasikan sebagian keuntungan penjualan untuk disalurkan.

Lanjut Hezty, RM MM Aliya berusaha memberi dampak manfaat kepada warga sekitar. Selain ikhtiar penyaluran bantuan, usahanya juga menyajikan menu andalan sop iga sapi, sop tulang sapi, iga bakar dan sate sapi dengan harga yang merakyat. Dengan harga yang terjangkau diharapkan semua kalangan dapat menikmati menu sajian nusantara tersebut.

“Awalnya tertarik membantu lingkungan sini karena kondisi pandemi banyak yang terdampak perekonomianya. Ya, ikhtiar menyisihkan sebagian keuntungan,” ucapnya.

Partnership ACT Lampung Ari Prayoga mengapresiasi dukungan Gerakan Bangkit Bangsaku dari RM MM Aliya. Dirinya berharap para pengusaha di Lampung juga melakukan hal yang sama, berkolaborasi untuk memecahkan permasalahan sosial di lingkunganya.

Lanjut Yoga, Gerakan Bangkit Bangsaku bukan hanya sekedar jargon namun akan diikuti implementasi puluhan program diantaranya Wakaf Modal Usaha Mikro (WMUM), Lumbung Sedekah Pangan (LSP), Pembangunan Sumur Wakaf, Penyaluran bantuan Wakaf Mushaf Al Quran dan lainnya.

“Bangkit Bangsaku menjadi narasi penyemangat bangsa untuk bergegas membangun kembali kapasitas diri dan perekonomian keluarga, pada intinya setiap insan terus berkarya sesuai bidangnya sambil mencari peluang dan evaluasi,” tutupnya.(*)

Populer Minggu Ini