Jejamo.com, Bandar Lampung – Aisah setiap bulannya mulai terbiasa melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Baginya, itu merupakan sesuatu yang berharga karena dia sadar arti pentingnya kesehatan bagi tubuhnya yang terus dipengaruhi oleh usia.
Fasilitas kesehatan itu didapatnya dari Pos Layanan Terpadu (Posyandu) Lanjut Usia (Lansia) yang ada di daerahnya, yakni Dusun Batu Menyan, Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Pada Posyandu Lansia yang digagas Rumah Zakat bekerja sama dengan Puskesmas Hanura itu, Aisah bisa mengakses fasilitas kesehatan dasar seperti pemeriksaan tensi darah, hngga pemeriksaan kadar gula, asam urat, maupun kolesterol.
Ia juga mendapatkan penyuluhan kesehatan dan makanan tambahan.
“Posyandu itu penting dan berarti sekali untuk saya,” ujar wanita 79 tahun itu, Senin (16/9/2019)
Ketua Kader Posyandu, Jupiyati, menuturkan, posyandu lansia yang dikelolanya itu berdiri sejak Februari 2019 lalu dan memang sangat banyak manfaatnya.
Teh Jup, panggilan wanita itu, mengatakan, anggotanya memang tidak terlalu banyak karena hanya dalam lingkup 4 rukun tetangga saja. Satu desa di Sukajaya Lempasing menurutnya ada 3 Posyandu Lansia.
Tiap pertemuan di Posyandu, selalu ada kegiatan yang berorientasi pada kesehatan, semisal senam.
Sedangkan pelayanan kesehatan meliputi timbang berat badan, periksa tensi darah, hingga pemeriksaan lanjutan.
Pemeriksaan lanjutan itu dikhususkan bagi yang membutuhkan uji laboratorium berupa pemeriksaan gula darah, asam urat, serta kadar kolesterol.
“Jadi, ada petugas kesehatan yang dampingi setiap pertemuan,” imbuh dia.
Selain lansia, posyandu juga menerima anggota pra lansi, yakni mereka yang berusia antara 45-59 tahun. Teh Jup sendiri merupakan anggota posyandu kategori pra-lansia itu. [Rahman Hakim]