Jejamo.com, Pringsewu – Pengerjaan galian pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kabupaten Pringsewu, dikeluhkan warga lantaran dinilai asal-asalan dan menyebabkan kerusakan jalan.
Kondisi ini dikeluhkan sejumlah masyarakat setempat lantaran jalan jadi rusak, bahkan memakan korban. Warga mengeluh karena pengurukan tidak rata dan cenderung asal.
“Pengerjaannya ngawur mas, hanya ditimbun tanah lalu dibiarkan saja,” ujar Rani kepada jejamo.com, Kamis 3/12/2015
Senada disampaikan Yono warga lainnya. Dia menilai PDAM tidak bertanggung jawab dalam mengembalikan kondisi jalan seperti seperti semula.
“Banyak sisi badan jalan yang dikeruk dan akhirnya rusak. Oleh PDAM hanya ditimbun asal-asalan, tidak rapid an terlihat acak-acakan,” katanya.
Beberapa insiden kecelakaan juga kerap terjadi disebabkan galian PDAM. “Sebelumnya udah pernah kejadian, pengguna motor jatuh akibat permukaan tanah yang tidak rata karena galian pipa PDAM,” imbuh Yono.
Ia pun berharap agar pihak PDAM memperhatikan hal tersebut dan bertanggung jawab, “Semoga lebih rapih lagi mas, jangan asal agar tidak ada lagi kejadian serupa,” keluhnya.(*)
Laporan Nur Kholik, Wartawan Jejamo.com