Jejamo.com, Bandar Lampung – Sejarawan sekaligus Koordinator Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI, Dr. Linda Sunarti, mengaku tidak begitu mengenal dengan sosok Mr Gele Harun, pahlawan dari Lampung.
Pengakuan ini disampaikan Linda dalam seminar usulan gelar pahlawan Nasional Mr. Gele Harun dan KH. Ahmad Hanafiah di Hotel marcopolo, Selasa 22/12/2015. Ia mengenal profil dan perjuangan Gele Harun dari proposal yang dikirimkan dari panitia.
“Kalau boleh jujur, saya belum begitu familiar dengan nama Gele Harun, sosok pejuang dari Lampung. Mungkin karena saya di Ibukota, jadi belum begitu tahu. Tapi dengan seminar ini akhirnya saya jadi tahu betapa luar biasanya perjuangan Gele Harun, ” akunya.
Menurutnya gelar pahlawan bisa diambil dan dinilai dari perjuangan atau pengabdian seseorang yang hampir sepanjang hidupnya, tidak hanya sesaat bahkan melebihi tugas yang diembannya.
Seseorang juga bisa menjadi seorang pahlawan melalui karya besarnya yang mampu memberikan perubahan besar di masyatakat atau negara.
Diakhir penyampaiannya ia mengatakan bahwa sosok Mr. Gele Harun tidak diragukan lagi untuk menjadi teladan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Akan tetapi perlu dilakukan eksplorasi mendalam mengenai sosok beliau. sehingga kedua Residen Lampung ini layak menjadi Pahlawan Nasional,” pungkasnya.(*)
Laporan Sigit Sopandi, Wartawan Jejamo.com