Jejamo.com, Lampung Utara – Sekretaris Daerah Lampung Utara, Samsir, menegaskan kepada seluruh kepala sekolah di kabupaten setempat untuk tidak alergi terhadap wartawan. Hal itu dikatakannya terkait pelarangan peliputan ambruknya atap salah satu ruang kelas SMPN 12 Kotabumi, oleh kepala sekolah setempat.
“Kepala sekolah tidak perlu takut kepada rekan media jika memang tidak memiliki kesalahan. Media ini mitra kerja kita, kalau kepsek nggak ada salah nggak perlu takut,” jelas Samsir saat dijumpai jejamo.com di ruang kerjanya, Rabu, 21/9/2016.
Samsir mengatakan, terkait ambruknya atap salah satu ruang kelas SMPN 12 merupakan hal yang tidak disengaja, sehingga kepala sekolah tidak perlu takut saat ada wartawan yang hendak memberitakan peristiwa tersebut.
“Kalau itu bencana kita cukup bilang saya juga tidak mau sekolah ini rubuh. Perkara dia belum dibangun karena belum masuk pembangunan dan itu bertahap. Kenapa kepsek harus lari-lari. Seharusnya saat kepsek dapat bantuan dari pusat dan wartawan datang kita ajak lihat bersama. Jika ada yang bengkok kita luruskan kalau semennya kurang kita tambah. Karena wartawan tidak akan mengada-ada,” lanjutnya.
Samsir menambahkan sebelumnya dirinya dan Kepala Dinas Pendidikan sudah memberikan pembinaan kepada para kepala sekolah. Dalam pembinaan itu juga sudah diterangkan bahwa kepsek tidak perlu takut dengan rekan media.(*)
Laporan Buhairi Aidi dan Lia, Wartawan Jejamo.com