Jejamo.com, Tulangbawang Barat – Sekretaris Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Herwan Syahri mengatakan, APBD Tulang Bawang Barat tahun 20146 pro rakyat, artinya bahwa porsi belanja publik lebih besar dari pada belanja aparatur.
Hal itu disampaikannya saat membacakan nota pengantar LKPJ Bupati tahun 2016,dalamĀ Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Penyerahan LKPJ Bupati tahun 2016, 27/04/2017. Rapat Paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat Busroni. Dihadiri seluruh anggota DPRD setempat, jajaran Pemkab Tulang Bawang Barat.
Herwan Syahri, menjelaskan, APBD Kabupaten Tulang Bawang Barat tahun 2016 disusun melalui pendekatan anggaran berbasis kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang direncanakan. Kebijakan belanja daerah dilaksanakan untuk mendanai urusan pemerintah yang merupakan kewenangan kabupaten yang terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan.
Ia menjelaskan, dalam APBD tahun 2016 belanja langsung disiapkan 61,15 % dan belanja tidak langsung sebesar 38,85 % dari total belanja Rp 997.760 miliar.(*)
Laporan Buhairi Aidi dan Mukaddam, Wartawan Jejamo.com