Jejamo.com – Pedikur berguna untuk mendapatkan tampilan kaki yang cantik serta kuku yang sehat. Meski begitu, Anda tetap perlu berhati-hati dalam memilih salon kecantikan untuk melakukan pedikur.
Sebab salah-salah bukan mendapat kaki cantik dan sehat, Anda justru terkena infeksi parah. Hal ini seperti yang dialami oleh wanita bernama Stacey Wilson asal Arkansas, Amerika Serikat.
Stacey mengaku menjadi korban salah pedicur, lantaran terapis yang terlalu keras menggosokan batu saat membersihkan kakinya.
Awalnya, Stacey memang sempat merasa kesakitan saat melakukan pedikur. Sang terapis salon kecantikan yang melayaninya pun tahu jika Stacey merasa kesakitan. “Dia (terapis) tahu kalau aku merasa sedikit kesakitan,” ujar Stacey.
Dan, keesokan harinya Stacey merasa lebih kesakitan. Tidak hanya sakit, kakinya pun juga memerah. Parahnya, Stacey sempat tidak bisa berjalan, mengalami demam tinggi, hingga kemerahan yang mulai naik hingga ke bagian paha. Stacey pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Rasanya seperti Anda duduk sangat dekat dengan api dan Anda tidak bisa menghindarinya,” imbuh Stacey.
Dr. Michael Pafford, dokter yang menangani Stacey mendiaknosa dengan infeksi kulit selulitis. Jika tidak diobati dan ditangani secara baik maka dapat berbahaya dan menyebar ke organ tubuh lainnya.
Dr. Pafford mengatakan jika sebelumnya juga pernah menangani masalah serupa, yakni pasien yang mengalami infeksi seusai melakukan pedikur di salon kecantikan. Meski begitu, beliau menuturkan jika pedikur dan manikur bukan penyebab utama dari infeksi tersebut.
‘Pedikur dan manikur bukan satu-satunya penyebab infeksi ini, tetapi kami merasa bahwa hal tersebut memiliki kesinambungan,” ungkap dr. Pafford, seperti dilansir dari Okezone.
Oleh karena itu, dr. Pafford pun memperingatkan setiap orang untuk berhati-hati ketika melakukan perawatan pedikur dan manikur di salon. “pastikan alat yang digunakan adalah steril,” saran dr. Pafford.(*)